Kekayaan Fantastik Kolektor Benda Antik

Cerita TKW Bikin Melongo

Kekayaan Fantastik Kolektor Benda Antik

Kegemaran mengoleksi aneka rupa barang dari masa lalu membuat saya memiliki kekayaan fantastik kolektor benda antik

Kontak WA mbah mijan

Barang antik itu cantik

Antik itu adalah tua, bagi saya adalah benda yang makin menarik bila sudah berusia tua. Koleksi saya seperti guci, batu mulia, senjata, barang seni dan lainnya menjadikan saya memiliki kebanggaan tersendiri. Sebagai kolektor sejati tentu saya diwajibkan berburu bila perlu ke ujung dunia demi mendapatkan benda tua itu.

Nama Torik, tak asing lagi ditelinga para pemburu benda antik. Sejak usia belia, Torik muda menghabiskan waktu untuk mencari keberadaan benda tua dibandingkan liburan bersama keluarga. Sebenarnya namaku adalah Bambang. Panggilan Torik itu sapaan teman SMA ku yang memanggilku Kolektor Antik. Disingkat jadi Torik.

Bagi saya barang antik itu cantik. Menjadi media paling nyata untuk bernostalgia ke masa lalu. Benda-benda yang memiliki nilai historikal tinggi serta sangat bernilai. Barang antik menjadi bukti bahwa peradaban dari masa ke masa bisa dipelajari dan ditelaah.

Sempat ditentang keluarga

Kegemaranku ini disebut sebagai hobby nyeleneh oleh keluarga besarku. Oleh karenanya mereka menentang kegemaranku ini. Alasannya beragam mulai dari seisi rumah berantakan sampai rasa ketidaknyamanan dari benda tua yang kusimpan. Akhirnya mau gak mau aku haru s mencari rumah kontrakan demi bisa menyimpan satu persatu koleksiku.

Liku perjalananku sebagai pengumpuk benda tua ini sangatlah panjang. Aku bahkan hidup sebatang kara tanpa pendamping hingga umurku 43 tahun. Kecintaanku pada barang antik melebihi apapun, dan inilah yang kusebut dengan totalitas. Sementara pekerjaanku sebagai Insinyur nyaris tak terfokus sebagaimana mestinya karena si barang antik ini.

Totalitas tak pernah membohongi. Lambat laun namaku dikenal di seantero pecinta benda antik bahkan sampai banyak para petinggi dan pejabat. Kondisi ini memungkinkan koleksiku satu persatu harus kurelakan berpindah tangan tentunya jika di maharkan dengan harga yang fantastis.

Kekayaan Fantastik Kolektor Benda Antik

Masa jaya itu tiba

Benda antik dahulu tak begitu diincar banyak orang. Sampai pada suatu masa benda-benda antik itu menjadi langka dan diburu banyak orang. Kita masih ingat masa dimana batu dibuat dan dikoleksi oleh hampir semua kalangan. Gemstone yang sempat digandrungi menjadi masa dimana aku meraup banyak keuntungan.

Saat itu aku memang memiliki ribuan koleksi batu bertuah. Ada beberapa batu yang dibuat sekitar tahun 1920-an yang menjadi maskot koleksiku. Lalu kenapa batu-batu dan beberapa koleksi benda antik pusakaku menjadi sangat mahal? Tentunya benda itu tak sekadar benda biasa, ada sesuatu hal yang membuatnya sangat mahal.

Meski masa itu gak berlangsung lama namun kesempatan berlian itu menjadi momentum bahwa totalitasku sebagai kolektor benda antik menjadikanku kaya raya dan memiliki aset melebihi mereka yang berpuluh tahun berkarir di perusahaan besar.

Ada rahasia dibalik benda pusaka

Benda antik yang masuk dalam kategori pusaka memiliki perlakuan tak biasa. Selain penempatan yang berbeda, benda kategori pusaka memiliki tuah tertentu bagi pemiliknya. Pamor dari benda itu sendiri dapat dirasakan ketika pemiliknya memiliki kepekaan dan kesungguhan dalam merawatnya.

Ada seseorang yang menjadi kepercayaanku dalam menjaga pamor benda antik pusaka koleksiku ini. Seorang praktisi dan ahli metafisika yang konon meracik minyak seribu hajat khusus untuk setiap benda pusaka antikku. Memang ini terkesan mistik tapi begitulah adanya. Mereka para pengincar koleksi benda antik pusaka rela merogoh kocek hingga ratusan juta untuk memaharkan koleksiku.

Aku tak perlu susah-susah melakukan ritual apapun sebab minyak racikan Mbah Mijan ini sudah siap sedia mengisi energi gaib untuk menaikkan pamor si benda pusaka itu sendiri. Dengan kata lain, sahabat kolektor benda antik pun bisa memiliki koleksi bertuah dengan harga fantastis istimewa. Tanpa bersusah payah dan cukup merawat fisik bendanya saja.

Kontak WA mbah mijan
 

Konsultasi Dengan Mbah Mijan