Pusaka Warisan Leluhurku Telah Kembali

Cerita TKW Bikin Melongo

Pusaka Warisan Leluhurku Telah Kembali

Sebagai penerus generasi aku bersyukur pusaka warisan leluhurku telah kembali utuh dan tetap terjaga lestari sepanjang masa

Kontak WA mbah mijan

Harta tak ternilai yang turun temurun

Sedikit saja saya berkisah tentang kembalinya pusaka warisan leluhur saya. Nama saya Abdi dari Kota Solo. Saya adalah anak laki-laki satu-satunya dari tujuh bersaudara. Ayah saya bekerja sebagai Pegawai Negeri Sipil dan ibu saya berdagang kecil-kecilan diteras rumah kami.

Keluarga kami tak mewah. Kami hidup sederhana dan gak neko-neko karena sejak kecil kami diajarkan untuk menjadi anak yang baik. Oh iya, keluarga kami juga menjunjung tinggi nilai-nilai budaya dan tradisi yang ada ditempat kami.

Tak heran jika ada acara yang berhubungan dengan adat istiadat, ayahku selalu didaulat untuk memimpin prosesi acara. Menurut para tetangga hal ini sudah turun temurun dari almarhum kakek saya.

Merawat benda pusaka

Ayah memiliki satu ruang khusus untuk menyimpan benda-benda pusaka yang konon merupakan warisan dari almarhum kakek. Benda Pusaka ini terdiri keris, tombak dan berbagai macam benda di masa lalu yang terus dirawat dengan baik oleh ayah.

Suatu hari menjelang bulan Suro, ayah berniat untuk membersihkan semua koleksi benda pusakanya. Ayah selalu bilang bahwa kelak aku yang akan menggantikannya melestarikan benda pusaka ini. Tapi ada yang tidak beres sepertinya saat ayah membuka ruangan tempat benda pusaka itu disimpan.

Iya, ternyata ayah merasakan ada sesuatu yang hilang dari benda pusaka yang ada. Entah itu khodamnya atau apalah aku tidak begitu paham juga.

Tak tahu harus berbuat apa

Ayah mengajakku mencari beberapa orang yang paham tentang pusaka. Kemudian orang itu mengatakan kepada ayah,”Pakde, ini pusakanya sudah kosong”. Artinya tidak ada yang mendiami atau Jumeneng Noto didalam pusaka itu.

Ayah sempat terdiam sebab selama ini sudah dirawat dengan baik tapi ternyata masih ada masalah juga. Apalagi kami tidak paham bagaimana caranya agar benda pusaka ini kembali seperti semula. Terutama adalah pamornya.

Kami pulang ke rumah dengan membawa pusaka ini sia-sia. Meski begitu ayah tetap membawanya dengan sangat hati-hati. Setibanya dirumah pusaka ini diletakkan ditempat semula dengan rapi. Sambil menutup pintu ruang ini aku bergumam, semoga bisa kembali seperti semula.

Pamor pusaka leluhurku telah kembali

Aku salah satu penggemar dan subscriber youtube Mbah Mijan yang biasa tayang setiap malam Jumat. Aku berusaha mencari tahu kontak Mbah Mijan. Maklum semua komentarku di Youtube tidak terbalas. Pesan di instagram pun diabaikan. Mungkin Mbah Mijannya sibuk gak sempat buka kali yaa.

Akhirnya kutemukan juga akun resminya Mbah Mijan. Aku membukanya dan tertarik dengan menu Pengisian Benda Ghoib. Kira-kira bisa gak ya Mbah Mijan membantu mengembalikan pamor pusaka warisan leluhur saya ini?

Aku langsung direspon dengan baik dan perihal Pengisian Benda Ghoib ini bisa dilayani dengan datang langsung atau jarak jauh. Esok harinya aku dan ayah putuskan untuk datang langsung saja agar lebih puas.

Luar biasa, tak butuh waktu lama akhirnya pamor pusaka ini telah kembali. Ayah yang merasakan dengan pasti bahwa pusakanya telah kembali seperti dulu lagi. Pamornya megah, kuat dan berwibawa. Terima kasih Mbah Mijan telah mengembalikan aset ini dan kami berjanji untuk merawatnya baik-baik agar terus terjaga dan lestari sepanjang masa.

Kontak WA mbah mijan

 

Konsultasi Dengan Mbah Mijan