Jin Pembawa Sengkala Pengacau Hunian Manusia
Keberadaannya memang benar adanya dan kita semestinya waspada terhadap Jin pembawa sengkala pengacau hunian manusia
Siapa sebenarnya Jin
Jin dalam bahasa arab: جن Janna, secara harfiah berarti sesuatu yang berkonotasi “tersembunyi” atau “tidak terlihat”. Bangsa Jin dahulu dikatakan dapat menduduki beberapa tempat dilangit dan mendengarkan berita-berita dari Allah. Setelah diutusnya seorang nabi yang bernama Muhammad maka mereka tidak lagi bisa mendengarkannya karena ada barisan yang menjaga rahasia itu.
“ …dan sesungguhnya kami dahulu dapat menduduki beberapa tempat di langit itu untuk mendengar-dengarkan (berita-beritanya). Tetapi sekarang barangsiapa yang (mencoba) mendengar-dengarkan (seperti itu) tentu akan menjumpai panah api yang mengintai (untuk membakarnya) (Al-Jin 9:72).
Keberadaannya sebagai makhluk halus akan terus ada sepanjang zaman. Jin bisa menyerupai apa saja yang mereka inginkan dan mengganggu kehidupan manusia adalah prioritas mereka. Untuk itulah sebagai umat beragama kita selalu diingatkan untuk menyembah hanya kepada Allah yang Esa.
Mengapa Jin mengganggu manusia?
Jin yang disebut Iblis merupakan makhluk Tuhan yang hampir menyerupai manusia. Bahkan, setiap nama-nama iblis pun punya peran dan tugas yang berbeda dalam menggoda manusia. Pada intinya para iblis ini sejak awal sudah dititahkan untuk mengusik, mengacau dan mengganggu manusia.
Sejak awal penciptaan manusia, Tuhan sudah memperingatkan agar berhati-hati terhadap tipu daya iblis. Bahkan, dalam Al-Qur’an surat Yasin ayat 60 dengan jelas disebutkan bahwa iblis adalah musuh yang nyata bagi manusia. Iblis selalu hadir dalam keseharian kita untuk terus menggoda manusia terhadap kesesatan.
Ada banyak sekali keturunan iblis yang mempunyai tugas dan fungsi berbeda dalam menggoda manusia menuju kesesatan. Inilah nama-nama iblis yang menyesatkan manusia, diantaranya bernama Wasnan, Walhan, Sauth, Dasim, Zalanbur, Syabru, Khanzab, Ti’bir, A’war. Kesembilan iblis ini sepanjang waktu akan mengganggu manusia dan tak ingin manusia menjadi Hamba Allah yang taat dan baik.
Apa saja bentuk gangguan Jin dirumah?
Mbah Mijan akan mengupas tentang ciri sebuah rumah yang diganggu oleh Jin. Yang pertama adalah penghuni rumah merasa ketakutan tanpa sebab. Lalu kedua adalah tercium aroma busuk dan aroma tak lazim lainnya. Bisa jadi muncul dari balik lemari, area dapur dan sudut rumah. Ketiga adalah terdengar suara aneh dan sering terdengar saat malam hari. Seperti suara langkah kaki, desis nafas dan tawa perempuan.
Lalu yang keempat adalah penghuni rumah kerapkali sakit tanpa sebab. Padahal sudah berobat secara medis namun tak kunjung membaik. Berikutnya adalah terjadinya cekcok, keributan hingga kekerasan didalam rumah. Pasutri tak harmonis tanpa sebab. Lalu yang ketujuh adalah datangnya mimpi buruk bagi penghuninya, tak jarang sampai terjadi tindihan.
Berikutnya adalah terdengar lolongan anjing saat malam yang tak wajar. Lolongan ini pertanda ada makhluk halus yang terdeteksi oleh sensor si anjing ini. Terakhir yang paling ekstrim adalah munculnya penampakan makhluk halus atau Jin dirumah.
Harus bagaimana bila rumah diganggu Jin?
Beberapa rumah yang disinyalir terganggu oleh Jin jahat ini sudah didatangi oleh Mbah Mijan secara langsung. Penetralan energi negatif sekaligus pembersihan agar rumah kembali layak dan nyaman dihuni. Jika hunian ini hendak dijual pun akan lebih menarik hawa nyaman bagi calon pembelinya.
Pembersihan yang dilanjutkan dengan pemagaran gaib hunian dilakukan untuk memastikan tidak ada lagi gangguan serupa. Manusia memang berdampingan dengan bangsa Jin namun bukan berarti kita bisa diganggu sepanjang hari kita. Harus dilawan dengan kekuatan dan kesungguhan.
Pentingnya ibadah dirumah dengan rutinitas dzikir dimalam hari akan membuat hawa rumah makin segar. Terlebih jika sudah terpasang dengan Pagar Ghoib. Insyaa Allah hunian seperti rumah, kantor, pekarangan dan toko lebih nyaman dihuni dan betah dalam suasana yang harmonis.
Sekali lagi, keberadaan Jin dan Iblis ini akan terus mengusik kehidupan manusia. Jadilah tenang dan tetap mendekatkan diri kepada Allah untuk keselamatan kita dan keluarga. Hunian adalah raga, bila raga itu tidak terjaga dengan baik dari kebersihan dan kenyamanannya maka akan hancur seiring waktu.