Rahasia Pengeretan Pria Tajir Melintir
Aku mau berbagi rahasia pengeretan pria tajir melintir yang membuat duitku mengalir tiada akhir
Aku hanya wanita biasa dari desa
Namaku Mawar, terlahir dari keluarga sederhana dari desa. Rumahku diantara hamparan sawah yang membentang hijau dilalui sungai besar yang menjadi sungai terpanjang di Pulau Jawa. Desa subur makmur dengan mayoritas penduduknya sebagai petani. Beberapa mereka memelihara binatang ternak selain bercocok tanam.
Aku tumbuh besar disini, baru setelah aku tamat SMU aku memberanikan diri bekerja di kota. Awalnya aku hanyalah seorang karyawan kosmetik sebagai Beauty Advisor sebuah brand internasional. Jujur aku hanya bermodal wajah natural dari desa. Disinilah aku mengenal apa itu kosmetik untuk wajah dan tubuh.
Bekerja sebagai karyawan penjualan produk kosmetik aku jalanin selama dua tahun. Selanjutnya aku tertarik ajakan temanku untuk bekerja di Jakarta sebagai Caddy Golf. Meski profesi ini rawan akan hal-hal negatif tapi aku sebisa mungkin menjaga semuanya tetap baik-baik saja.
Menjadi primadona di kota
Berada dalam komunitas para wanita pemandu golf membuatku harus terus menjaga performa dan terlihat paling menarik. Semua aku lakukan untuk menjadi pilihan para tamu. Tentunya tamu yang kaya raya dan engga pelit. Maklum saja gaji pokok sebagai pemandu golf yang tugasnya menemani tamu ini nyaris sama dengan gaji sebagai SPG. Aku berharap ada uang tips agar bisa menabung.
Meskipun dari desa aku harus mampu bersaing dengan sesama rekan kerja. Disini aku sangat dekat dengan seniorku, sebut saja namanya mba Melati. Ia paling lama bekerja disini dan menjadi Supervisorku. Kedekatan kami mungkin karena kami sama-sama berasal dari desa. Merantau ke kota dan berjibaku dengan ketatnya persaingan kerja.
Kami sering berkomunikasi dengan bahasa Jawa, bercanda pun sama. Kedekatan inilah yang membuatku makin pintar dalam melakukan semua tugasku. Mendapat ilmu dari ahlinya langsung hingga sampai mba Melati sudah menjelang masa pensiunnya.
Pesan senior untuk junior
Tinggal beberapa hari lagi mba Melati sebagai seniorku ini harus menjalani masa pensiunnya. Melihat koleksi foto dan prestasi serta pencapaiannya memang sangat luar biasa. Bekerja sebagai pemandu golf lebih dari dua puluh lima tahun. Sepanjang waktu itu ia sudah memiliki investasi yang mencengangkan. Yakni bisnis kost dan kontrakan.
Darinyalah aku mendapat satu pesan penting yang menjadi rahasianya selama sepuluh tahun terakhir. Pesan itu adalah agar aku menggunakan Susuk Emas khusus untuk pengeretan. Awalnya ya jelas aku ketakutan. Tapi rupanya ketakutanku akhirnya hilang saat aku mendengar penjelasan beliau.
Tak hanya berpesan saja, beliau pun mengantar saya menuju alamat praktek Mbah Mijan di bilangan Tangerang Kota. Disanalah aku membuktikan pesan seniorku itu untuk menyempurnakan profesiku dengan sarana piranti metafisika. Toh semuanya aman dan baik asal tetap dilakukan untuk kebaikan.
Terbukti nyata tanpa tapi
Aku dan semua rekanku melepas sosok senior yang selama ini menaungi pekerjaan kami. Kehilangan itu pasti, tapi aku beruntung semua ilmu sudah diberikan kepadaku. Berbekal itulah aku semakin mantap dalam menekuni profesiku ini.
Sarana yang aku gunakan ini nyata memberi aura yang paling berbeda. Ya aku dinilai paling menarik, paling dirindukan oleh para boss-boss yang refreshing bermain golf disini. Tak sedikit dari mereka yang mengajakku aneh-aneh. Namanya juga pemandu, godaan pasti selalu ada.
Namun diantara mereka para tajir melintir ini ada satu yang sudah berusia hampir lima puluh tahun. Parasnya tampan, seperti pria belum empat puluh tahun. Pembawaannya tenang dan bersahaja tapi siapa sangka ia itu pemilik perusahaan ekspedisi terkemuka. Sadar ini adalah peluang didepan mata maka aku maksimalkan semua daya upaya untuk merebut hatinya.
Benar saja, dia memberikan apapun yang aku minta bahkan saat aku memintanya untuk melamarku sebagai pendampingnya. Sebelum menikahi saja aku sudah dibuatnya kaya. Tak ayal kini aku adalah istri boss besar yang hidup serba berkecukupan.