Rahasia Pesona Eksotik Sekretaris Cantik
Berkulit sawo matang cenderung hitam tak menyurutkan auraku dan inilah rahasia pesona eksotik sekretaris cantik
Lahir dan besar dipesisir pantai
Namaku Pratiwi, biasa disapa Tiwi dan aku ini blasteran lho. Papaku asli Bangkok dan mamaku dari Bali. Aku lahir di Bali tepatnya dipinggiran kawasan pantai Jimbaran. Aku berbadan mungil dan berkulit cenderung gelap namun inilah yang aku jadikan aset. Jadi aku gak minder bertemu siapapun dengan penampilanku yang terbiasa kena paparan panas matahari ini.
Aku mengenyam pendidikan hingga tingkat pertama di Bali. Lalu meneruskan tingkat atas dan kuliah di Jakarta karena ikut papa yang bertugas di ibu kota. Sementara mama sesekali ke Jakarta karena harus mengurus bisnis keluarga di Bali. Meski begitu kami hidup sangat bahagia. Kedua adikku masih kecil dan tinggal di Bali menemani mama.
Sejujurnya saat dibangku kuliah aku sempat minder dengan penampilanku ini. Bagaimana tidak? Mayoritas temanku berkulit putih bersih. Berkilau bak setiap hari keluar dari salon perawatan. Sedangkan aku gelap begini, tapi ada bangganya juga karena bule ternyata lebih suka perempuan eksotis sepertiku.
Prestasi dan Prestise
Aku dari dulu tidak ingin mengecewakan mama papaku. Jadi urusan prestasi pasti aku ingin persembahkan yang terbaik untuk mereka. Belajar dengan tekun adalah harga mati demi prestasi. Pada intinya adalah memiliki nilai yang memuaskan. Dengan begitu orang tua pasti akan bahagia.
Sedangkan hal lain yang harus juga aku jaga adalah prestise. Meski secara penampilan luar aku se-eksotis ini namun soal aura dari dalam tetap selalu menarik. Menggunakan parfum yang sesuai dengan balutan busana yang mencerminkan keanggunan menjadi keseharianku.
Keduanya benar-benar aku jaga semaksimal mungkin. Terlebih sebagai lulusan akademi sekretaris yang Insyaa Allah akan mendampingi seorang pimpinan perusahaan. Menjaga prestasi dan prestise hanya bisa dilandasi dengan menjaga ibadah sebaik-baiknya. Tanpa itu aku gak dapat mewujudkan semuanya.
Persaingan ketat dimulai
Tiba saatnya aku memasuki dunia pekerjaan dan sekadar bisnis online kecil-kecilan. Satu hal yang nyaris lepas dari prediksiku adalah ketatnya persaingan diluar dugaanku. Kenapa seketat ini yaa? Aku melamar kerja sebagai sekretaris dan lulus psikotest tapi beberapa tempat gak mau nerima.
Anehnya malah perusahaan menerima yang lulusan biasa-biasa saja. Terlepas itu ada unsur orang dalam atau tidak, aku sudah tersisih dari persaingan. Belum lagi usaha online-ku yang awalnya lumayan kini harus terseok-seok saking ketatnya promosi di media.
Siap gak siap ini harus dihadapi, berbagai cara harus dicoba asal itu memang baik dan halal. Aku gak boleh menyerah karena rejeki pasti ada jika aku sabar menempuhnya. Sambil mengisi waktu kosongku aku optimis untuk semuanya meski belum tahu harus menempuh jalan mulai dari mana.
Optimis adalah landasan terbaik dalam doa
Sebenarnya sih aku iseng aja gegara habis nonton infotainment di salah satu TV swasta, dengerin prediksi Mbah Mijan terus moving ke youtube. Nah pas mampir dan lihat tayangan di kanal youtube Mbah Mijan itulah aku mencatat nomor yang tertera di akhir tayangan.
Awalnya hanya mau tanya-tanya malah aku jadi kepincut gunakan Susuk Emas. Penjelasan tentang produk susuknya sangat jelas dan dipastikan aman. Jadi setelah ngobrol memastikan hari, akhirnya aku harus datang untuk pemasangan susuk ini. Semua itu terjadi sebab aku optimis dan gak lupa berdoa.
Well, berasa banget makin percaya diri dan jadi pusat perhatian banyak orang saat sudah gunakan Susuk Emas ini. Banyak yang bilang aku beda, adem dilihatnya. Gak butuh waktu lama ada salah satu perusahan energi di Jakarta Selatan memanggilku untuk bergabung. Perlahan tapi pasti, aku menjadi salah satu sekretaris yang dianggap berpengaruh kepada Big Boss perusahaan ini. Tahu gak?! Bonusku jauh lebih besar daripada gajiku. Semua melebihi ekspektasi dan aku berani kasih bukti inilah kedahsyatan susuk ini.